Tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumut menunjukkan keseriusannya dalam memberantas praktik illegal drilling yang merugikan negara dan lingkungan. Dalam operasi terbaru, petugas berhasil mengamankan tiga pelaku yang diduga kuat terlibat dalam aktivitas pengeboran minyak ilegal di wilayah Sumatera Utara (Sumut). Penangkapan ini menjadi bukti komitmen Polda Sumut dalam menindak tegas para pelaku kejahatan sumber daya alam.
Aktivitas illegal drilling bukan hanya menyebabkan kerugian finansial bagi negara melalui hilangnya potensi pendapatan dari sektor migas, tetapi juga menimbulkan dampak negatif yang signifikan terhadap lingkungan. Pengeboran ilegal seringkali dilakukan tanpa memperhatikan standar keselamatan dan lingkungan, yang dapat mengakibatkan kerusakan ekosistem, pencemaran tanah dan air, serta risiko terjadinya kebakaran dan ledakan yang membahayakan masyarakat sekitar.
Penangkapan ketiga pelaku illegal drilling ini merupakan hasil dari penyelidikan intensif yang dilakukan oleh tim Ditreskrimsus Polda Sumut. Berdasarkan informasi yang diperoleh, petugas berhasil mengidentifikasi lokasi aktivitas ilegal tersebut dan melakukan penggerebekan. Selain menangkap para pelaku, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti yang digunakan dalam praktik illegal drilling, seperti peralatan pengeboran, mesin pompa, dan hasil minyak mentah.
Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Sumut melalui keterangan resminya menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mentolerir segala bentuk aktivitas illegal drilling di wilayah Sumatera Utara. Penindakan tegas akan terus dilakukan untuk memberikan efek jera kepada para pelaku dan melindungi kekayaan alam negara serta lingkungan hidup. Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk turut serta memberikan informasi jika mengetahui adanya praktik illegal drilling di sekitar tempat tinggal mereka.
Keberhasilan Polda Sumut dalam mengamankan tiga pelaku illegal drilling ini merupakan langkah positif dalam upaya pemberantasan kejahatan di sektor energi dan sumber daya alam. Diharapkan, penangkapan ini dapat menjadi peringatan bagi pelaku lain untuk menghentikan aktivitas ilegal mereka. Pemerintah dan aparat penegak hukum perlu terus bersinergi dalam melakukan pengawasan dan penindakan yang lebih ketat guna mencegah praktik illegal drilling yang merugikan berbagai pihak.